Selain eksterior mobil yang harus memperoleh perhatian khusus, bagian interiornya pun demikian. Terlebih lagi didalam kendaraan inipun terdapat beberapa bagian penting khususnya komponen dari kulit seperti jok atau tempat duduk. Inilah pentingnya buat mengetahui cara merawat interior kulit pada mobil dengan benar dan baik.

Komponen dari kulit seperti jok apabila tidak memperoleh perawatan dengan baik maka akan lusuh sehingga bisa merusak penampilannya. Bahkan apabila tidak mendapatkan penanganan khusus dan dibiarkan kotor dan lusuh dalam waktu cukup lama ternyata akan mengakibatkan kerusakan tersendiri. Inilah yang akan membuat anda justru mengalami kerugian tersendiri.

Penyebab Komponen Kulit Rusak Pada Mobil

Memiliki kendaraan roda empat, maka anda harus bersiap-siap buat melakukan perawatan jauh lebih ekstra dibandingkan dengan motor. Hal tersebut karena pemiliknya harus merawat dua sisi sekaligus yakni eksterior dan interior. Tetapi kali, ini akan membahas seputar proses perawatan interior mobil terutama pada komponen kulitnya.

Bagian interior dari kendaraan tersebut memang harus mendapatkan perhatian khusus. Hal itu lantaran bersih atau tidaknya akan menentukan kenyamanan para penumpang yang ada didalamnya. Anda pastinya tidak ingin bukan jika ingin segera keluar dari kendaraan akibat ketidaknyamanan.

Dari sekian banyaknya komponen didalam mobil, maka yang mengandung kulit seperti jok harus diperhatikan dengan baik. Termasuk menghindari beberapa penyebab dimana bisa meningkatkan risiko kulit tersebut menjadi rusak dan harus diganti. Untuk lebih jelasnya langsung saja simak beberapa penyebab kerusakannya.

1. Makan dan Minum Secara Sembarangan

Kebiasaan makanan ataupun minum didalam mobil memang sudah tidak bisa dilepaskan dari masyarakat Indonesia. Terlebih lagi jika sedang melakukan perjalanan cukup jauh maka orang akan lebih sering melakukannya.

Namun makan dan minum secara sembarangan terutama jika sampai jatuh ke komponen kulit bisa menyebabkan kerusakan lho. Terutama untuk coklat, soda, makanan berkuah santan dan masih banyak lagi.

Apabila hal tersebut sampai terjadi, maka sebaiknya harus segera dibersihkan dan jangan sampai mengulur-ulur waktu. Sebab semakin lama dibersihkan maka besar kemungkinan cairan yang berasal dari minuman ataupun makanan akan meresap ke dalam bahan kulit.

2. Menjemur Mobil Dalam Waktu Cukup Lama

Adapun penyebab lainnya dari kulit interior kendaraan menjadi mudah rusak adalah kebiasaan menjemur mobil dalam waktu cukup lama. Walaupun berada di dalam, tetapi suhu panas di luar juga bisa berpengaruh terhadap suhu kabin dimana akan semakin meningkat.

Suhu yang tinggi ternyata bisa mengakibatkan bahan kulit jauh lebih mudah mengelupas. Terlebih lagi apabila komponennya berasal dari kulit abal-abal. Itulah sebabnya, ada baiknya agar memilih area parkir lebih teduh.

3. Meletakkan Benda Tajam Secara Sembarangan

Masih ada penyebab lainnya mengapa kulit mobil seperti pada jok akan mudah rusak yakni akibat meletakkan benda tajam secara sembarangan atau asal-asalan. Ada baiknya menghindari kebiasaan buat meletakkan benda dengan sudut secara sembarangan sehingga bisa menjaga umur komponennya.

Selain itu, benda dengan muatan besar seperti kardus berisi muatan, barang belanjaan, laptop dan masih banyak lagi sebaiknya jangan diletakkan diatas jok. Karena beban benda inipun bisa membuat permukaan jok menjadi terluka. Terlebih lagi jika dilakukan dalam kurun waktu lama maka membuat kondisinya semakin parah.

4. Membiarkan Bagian Jok Mengering

Penyebab mengapa bagian kulit seperti jok mudah mengelupas adalah karena terlalu kering. Kebanyakan dari pemiliknya mungkin kurang sadar akan pentingnya mengoleskan cairan pelembab khusus pada elemen tersebut.

Padahal sekarang, sudah ada banyak produk pelembab yang sudah memiliki formula khusus sehingga tetap bisa menjaga kelembaban dari jok. Dengan begitu elastisitasnya akan tetap terjaga sehingga jadi tidak mudah rusak.

Cara Melakukan Perawatannya

Penyebab-penyebab dari bahan kulit seperti jok mobil cepat rusak ternyata harus diketahui dengan baik sehingga bisa meminimalisir adanya kerusakan yang jauh lebih parah. Hal tersebut karena jika komponen itu rusak maka tidak hanya memberikan ketidaknyamanan tetapi bisa merusak pemandangan bukan?

Untuk melakukan perawatan sebenarnya sangat mudah dilakukan, hanya saja tak semua orang mengetahui bagaimanakah prosesnya. Bahkan sebagian besar justru mengurungkan niat karena takut salah langkah. Nah, daripada penasaran, berikut beberapa cara yang bisa dilakukan sehingga bahan kulit didalamnya akan tetap aman.

5. Pastikan Bersihkan Interiornya Dahulu

Sebelum memutuskan buat melakukan pembersihan pada komponen berkulit, maka sebaiknya bersihkan dahulu bagian interiornya. Dengan melakukan pembersihan interior secara keseluruhan dapat meminimalisir kerusakannya.

Untuk membersihkannya, maka anda sebaiknya harus menggunakan sika berbulu halus ataupun pengki. Tujuannya adalah digunakan buat menyapu kotoran ataupun debu yang kemungkinan besar dapat terselip terutama pada jok duduk.

Tetapi perlu diketahui bahwa anda harus berhati-hati dalam menyapunya dan jangan sampai menggores bagian kulit. Dengan debu dan kotoran yang hilang ternyata akan memudahkan proses berikutnya.

6. Gunakan Cairan Pembersih Khusus

Saat ini, sudah banyak produk pembersih khusus kulit terutama jok yang recommended. Itulah mengapa pentingnya agar jangan sembarangan memilih produk pembersih. Hal itu karena bahan kimia keras dari suatu produk dimana tidak sesuai rekomendasi, ternyata bisa mengakibatkan kerusakan jauh lebih buruk.

Salah satunya adalah bisa mengakibatkan warna material menjadi pudar. Untuk membersihkannya, cobalah gunakan kain microfiber yang lembut. Gosokkan ke bagian dimana terdapat material kulit secara perlahan-lahan ataupun dengan gerakan memutar.

7. Gosoklah Dengan Hati-hati

Membersihkan kulit dengan sikat berbulu kaku, ternyata bisa mengakibatkan kerusakan lainnya lho. Selain menggunakan microfiber kain untuk mengangkat partikel lembut, gunakan sponge magic ataupun sikat gigi lembut untuk membersihkannya. Jangan lupa juga gunakan cairan pembersih.

8. Perhatikan Kondisi Jok

Jok memang menjadi elemen berkulit dimana harus diperhatikan kondisinya. Apabila bagian ini sudah bersih secara menyeluruh. Maka ada baiknya memberikannya lapisan tambahan untuk melindunginya.

Adapun lapisan ini dapat berupa gel kondisioner dimana dapat memastikan kulit jok tetap lentur, lembut ataupun terhindar dari berbagai kerusakan seperti jok pecah-pecah ataupun mengkerut.

Kondisioner disini ternyata berfungsi buat menjaga kelembaban kulit pada jok. Sebab jok yang pecah-pecah kemungkinan besar karena kondisinya terlalu kering ataupun bahkan sering terkena gesekan dengan celana ataupun barang-barang tertentu.

9. Lakukan Pembersihan Secara Rutin

Agar komponen-komponen didalam mobil dimana terbuat dari kulit tetap terjaga, maka sebaiknya harus melakukan pembersihan secara rutin. Proses bersih-bersih sebaiknya juga harus dilakukan secara menyeluruh sehingga kebersihannya jauh lebih maksimal.

Adapun waktu buat membersihkannya bisa setiap 3-6 bulan sekali ataupun tergantung dengan seberapa seringkah, anda menggunakan kendaraan tersebut. Jika setiap hari menggunakannya, maka ada baiknya jauh lebih rutin buat melakukannya. Dengan begitu maka dapat membuat umur kendaraan jauh lebih panjang.

Untuk berbagai tips perawatan berbagai komponen seperti mesin, interior, dan eksterior mobil lainnya Anda bisa mengunjungi blog ASTRIDO Toyota dan menngulas sejumlah artikel seputar perawatan mobil.